Anies Agen Asing, Pantas Zalim Saat Tangani Covid Dan Menolak Hilirisasi

Anies perannya ketika memimpin Jakarta adalah terlalu ketat melakukan pengetatan soal covid seperti vaksinisasi dan memaksa lockdown sesuai pesan sebuah lembaga asing.

Ada beberapa tulisan soal Anies agen asing diantaranya seperti dibawah ini

Diambil dari sebagian isi artikel berjudul :

‘Agen’ WEF Tidak Boleh Dibiarkan Menembus Politik Indonesia

Juni 10, 2022 3 min read

‘Agen’ WEF Tidak Boleh Dibiarkan Menembus Politik Indonesia

1k

SHARES

*Update* Pernyataan WEF tentang konflik Gaza: “We strongly condemn Hamas’ terrorist attacks against Israel…” Pernyataan lengkap: Link

 

Lulusan dari program kepemimpinan WEF (World Economic Forum / Forum Ekonomi Dunia) yang bersekutu dengan organisasi globalis adalah agen asing yang memiliki agenda yang bertentangan dengan kepentingan rakyat Indonesia.

 

Mereka, yang banyak di antaranya kini berkecimpung di dunia politik Indonesia, memiliki aliansi utama dengan entitas asing, yaitu WEF. Apakah ini orang-orang yang kita inginkan untuk bertanggung jawab di negara kita?

 

WEF percaya bahwa konsep negara bangsa yang merdeka sudah usang dan harus diganti dengan pemerintahan global yang mengendalikan semuanya. Mereka pada dasarnya anti-demokrasi, dan pandangan mereka secara fundamental korporatis dan globalis, yang merupakan cara lain untuk mengatakan bahwa mereka mendukung fasisme totaliter – perpaduan kepentingan bisnis dengan kekuatan negara – dalam skala global.

 

WEF adalah organisasi yang telah mendalangi koordinasi perencanaan global, pengembangan dan pelaksanaan pembatasan akses masyarakat, mandat, kampanye vaksin otoriter, pembungkaman global dokter yang berbeda pendapat, penyensoran, propaganda, informasi dan program pengendalian pemikiran yang kita semua dialami sejak awal pandemi palsu Covid19.

 

Kegilaan kebijakan pembatasan masyarakat dan vaksinasi wajib di Indonesia dimulai di Jakarta, gubernurnya Anies Baswedan adalah anggota WEF paling “dikuasai” dari Indonesia. Kebetulan?

 

Lampiran Judul Artikel: Sempat Ramai Anies Mau ‘Lockdown’ DKI, tapi Ditolak Jokowi

 

Lampiran Judul Artikel: Warning Anies: Tolak Disuntik Vaksin Covid-19 Denda Rp 5 juta

 

Lampiran Judul Artikel: Warga DKI Belum Vaksin Rumah Akan Ditempel Stiker

 

 

Indonesia memiliki mandat vaksin Covid19 terketat di dunia. Kebetulan?

 

Orang-orang tersebut tidak mewakili kepentingan negara kita, melainkan kesetiaan mereka tampaknya menjadi visi WEF tentang pemerintahan dunia yang dominan yang memiliki kekuasaan atas negara-negara dan konstitusi mereka.

 

Dalam kasus peserta pelatihan dan anggota WEF yang berkecimpung dalam politik, dan khususnya mereka yang telah digunakan untuk “menembus kabinet global negara-negara,”* orang-orang ini harus dilarang untuk memegang posisi apa pun di pemerintahan.

 

*Kutipan dari pemimpin WEF Klaus Schwab: “Kami menembus kabinet global negara-negara dengan WEF Young Global Leaders

 

 

 

 

 

 

__________

 

Dr Robert Malone telah menerbitkan penjelasan yang bagus dan lengkap tentang WEF dengan mengungkap kejahatan, kebohongan, penipuan dan upaya mereka untuk mengendalikan dunia:

 

Artikel asli: https://maloneinstitute.org/wef

 

Terjemahan bahasa Indonesia: https://maloneinstitute-org.translate.goog/wef?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=en-US&_x_tr_pto=wapp

 

__________

 

Daftar WEF “Pemimpin Global Muda”, ini adalah yang paling berbahaya karena telah berpartisipasi dalam cuci otak bertahun-tahun dari WEF dan paling setia kepada pemimpin mereka

 

Untuk menemukan anggota WEF atau apakah seorang terlibat dalam WEF, sangat mudah melakukan riset sendiri, cukup lakukan pencarian Google untuk nama ditambah “WEF”

Check Also

Dua S Terkait Seringnya Konsolidasi Komandan Dasco Di Banten

Oleh : Abdullah Amas (Direktur Eksekutif ATUM Institute)   Menghadiri Koordinasi Pemenangan Pemilihan Kepala Daerah …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *