Oleh : Abdullah Amas
(Direktur Eksekutif ATUM Institute)
LONJAKAN trend dukungan kepada sosok Prof. Yusril Ihza Mahendra naik drastis mirip kala Prof. Yusril dielu-elukan dulu maju Pilgub DKI. Sayang sekali sejumlah Partai kala itu berbelok padahal suara asli warga Jakarta menghendaki Prof. Yusril yang naik.
Sama dengan saat maju Pilgub DKI, Prof Yusril saat Pilgub hadir dengan sejumlah konsep besar dan kongkret misal soal isu PKL dan seterusnya. Saat ini maju Cawapres pun semua agenda serius Prof. Yusril dibawa Prof. Yusril
Kini trend yang sama terjadi bahkan bisa jadi terus naik melebihi fenomena Prof. Yusril di Jakarta bahkan iklim politiknya lebih kondusif saat ini dimana konsolidasi elite dan sejarah hari ini amat mendesak Prof. Yusril tampil.
Apakah aura Jakarta 2016 masa Prof. Yusril berkehendak maju akan jauh lebih menggelegar pada aura Indonesia 2024, memang setiap peristiwa jelang Pendaftaran Capres penuh kejutan politik namun proses menuju Pilpres 2024 kali ini Prof. Yusril seperti berjalan begitu normal, iklim politik yang kondusif dan seterusnya
Cahaya M.Natsir
Ya. Langkah Prof. Yusril selalu penuh inspirasi dengan M.Natsir termasuk saat ini dimana Natsir mengingatkan terus melangkahlah dengan apa yang ada, apa yang ada saja sudah cukup. Ya, Prof. Yusril sudah berjalan dan tentu setiap kita berjalan kita menemukan teman-teman baru dan hal-hal baru yang membantu kita sampai tujuan jika kita berani melangkah