Dulu Serang Jokowi Sampai Menangis, Kini Sekjen PDIP Tiba-Tiba Siap Rujuk Dengan Jokowi, Akankah Jokowi Kasihan?

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto mengakui pihaknya membuka peluang untuk kembali menerima Presiden Joko Widodo demi kepentingan rakyat.

Hasto menyebut PDIP selalu terbuka kepada siapa pun dan selalu mementingkan kedaulatan rakyat. Sebab, katanya, tujuan partai politik tak lebih dari menerima aspirasi rakyat.

 

“Oh iya, itu kan tujuan berpolitik adalah itu. Maka kami membuka diri di dalam berpolitik dengan mengedepankan prinsip-prinsip kedaulatan rakyat,” kata Hasto di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (23/1).

 

Sementara itu Direktur Eksekutif ATUM Institute Abdullah Amas menyebut Faktor elektabilitas Ganjar yang terus menurun serta survey banyak menyebut Prabowo akan menang sekali putaran membuat PDIP ketar-ketir. “Kalau terus diseriusin bisa banyak bensin keluar buat Ganjar, tentu PDIP harus hati-hati, buat apa terus susah-susah dorong mobil mogok”tegas Amas, Direktur Eksekutif ATUM Institute.

 

Amas menyebut bahwa suara PDIP akhir-akhir ini yang menyerang Jokowi membuat suara PDIP kian merosot.

 

“Jadi macam-macam faktornya, dari sisi kerugian elektabilitas, bensin, spirit kader dan lainnya yang terus menipis kalau Jokowi terus dilawan PDIP”tegasnya

 

Puncaknya PDIP elektabilitasnya bisa cuma 10 persen, sedang kerugian finansial sangat menganga karena kampanye Capres membutuhkan biaya yang besar dimana PDIP tak akan sanggup menanggung sendiri karena Caleg-Calegnya yang selama ini jadi donatur dana Ganjar juga banyak yang memikirkan dana buat pemenangan dirinya di Pileg. Tentu kasihan kalau terus demikian

 

Namun, PDIP menurut ATUM Institute harus sadar banyaknya serangan PDIP dan Ganjar-Mahfud ke Pemerintahan Jokowi membuat penyatuan kembali batin PDIP dan Jokowi kian susah atau minimal tak sehangat dulu, terlebih pemilih Jokowi sudah terlanjur antipati ke PDIP

 

“Saya kira suara PDIP bisa cuma 10 persen atau malah 8 persen, banyak blundernya kali ini PDIP, apalagi kemarin di acara akbar faisal, Hasto sampai menangis menyerang Jokowi”pungkasnya

Check Also

Gerindra Di Dadaku, POLRI Di Hatiku, Kepemimpinan Prof. Dasco Dan Kapolri Listyo Sigit

Oleh : Abdullah Amas (Direktur Eksekutif ATUM Institute)   PARTAI Gerindra teruji menjadi Partai yang …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *