Israel Gempur RS Indonesia Di Palestina Dan Basis HAMAS, Mimpi Muhammad Qasim Harus Didengar Pimpinan HAMAS

DPP Aliansi Pemuda Nasional (APN) mengutuk keras serangan Israel ke Jalur Gaza termasuk pengrusakan terhadap rumah sakit Indonesia di Gaza yang dibangun dengan dana dari rakyat Indonesia

“Kami menyerukan kepada Ummat Islam untuk kembali ke Tauhid  agar pertolongan Allah segera datang sesuai dengan apa yang disampaikan Allah dan Nabi Muhammad dalam Mimpi Muhammad Qasim dan kita harus bersabar karena sunnatullah hari ini Ummat masih terjerembab dengan berbagai syirik modern dan jiwa pengecut sehingga dunia Islam tak berdaya atas kelakuan Israel, andai Tauhid Tegak dikalangan Ummat Islam, Israel tak akan mampu berdiri tegak dihadapan kita”tegas Ketua Umum DPP Aliansi Pemuda Nasional (APN) Abdullah Amas

Rumah Sakit Indonesia yang berada di Jalur Gaza utara, terkena serangan udara militer Israel pada Sabtu (7/10). Serangan Israel itu menewaskan satu orang.
Seperti dilansir Al Jazeera, Kementerian Kesehatan Palestina menyatakan setidaknya satu orang tewas dan sejumlah orang terluka dalam serangan udara Israel yang melanda Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza utara.

Satu orang yang menjadi korban tewas serangan itu merupakan tenaga medis Palestina. Serangan Israel menghancurkan beberapa bagian rumah sakit.

Serangan udara Israel merupakan balasan dari serbuan ribuan roket yang ditembakkan pejuang Hamas ke Negeri Zionis tersebut pada Sabtu (7/10) pagi waktu setempat.

Brigade Al-Qassam, sayap bersenjata kelompok perlawanan Palestina Hamas, mengumumkan dimulainya operasi dengan roket yang menargetkan lokasi musuh seperti bandara, dan instalasi militer Israel.

“5.000 roket dan peluru ditembakkan dari Gaza menuju Israel dalam 20 menit pertama operasi,” kata Brigade Al-Qassam dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari Anadolu.

Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza, Palestina, pertama kali dibuka pada 27 Desember 2015. Dana pembangunannya berasal dari sumbangan masyarakat Indonesia.

Pembangunan Rumah Sakit Indonesia menghabiskan dana sekitar US$9 juta. Kapasitas rumah sakit ini adalah 110 tempat tidur. Lokasinya di sebuah puncak bukit di luar Jabalya, kamp pengungsi terbesar di Gaza.

Korban Berjatuhan

Serangan Israel di Jalur Gaza yang diluncurkan setelah serangan Hamas selain menewaskan sedikitnya 198 warga Palestina juga mengakibatkan lebih dari 1.600 warga lainnya luka-luka. Hal ini disampaikan Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza pada Sabtu (7/10/2023) melalui akun Facebooknya.

Israel memulai Operasi Iron Swords di Gaza sebagai balasan atas Operasi Badai Al-Aqsa yang dilakukan pasukan Hamas terhadap Israel sebelumnya pada hari tersebut. Tentara Israel “memulai operasi skala besar untuk membela warga sipil Israel dari serangan gabungan yang diluncurkan terhadap Israel oleh Hamas pagi ini,” kata mereka dalam sebuah pernyataan.

Salah satu Mimpi Muhammad Qasim Imam Mahdi Tentang Palestina :

*ISRAEL AKAN MENYERANG BANYAK NEGARA TIMUR TANGAH*

Assalamu’alaikum
Pada 7 Februari 2017.

Aku melihat dalam sebuah mimpi Israel sedang membangun sebuah gedung besar berwarna coklat di dalam area Palestina yang mana hal tersebut membuat umat Islam di Palestina menjadi marah.

Umat Islam di negara-negara Arab lainnya juga menjadi marah karenanya, “Kenapa Israel membangun gedung di sini? Ini adalah tanah umat Islam!”. Umat Muslim di seluruh dunia juga menyuarakan keberatan terhadap hal ini.

Mereka mulai melakukan aksi protes menentang Israel tapi Israel tidak juga berhenti dan umat Islam juga tidak bisa melakukan apapun kecuali hanya menyuarakan aksi protes saja.

Saat aku melihat ini semua aku berkata, “bangunan apa yang telah membuat umat Islam melakukan protes besar-besaran ini?” Aku duduk dalam sebuah kendaraan jenis pesawat terbang untuk melihat bangunan tersebut.

Saat aku bergerak mendekatinya aku dapat melihat umat Islam yang sedang melakukan unjuk rasa dan Israel yang hampir menyelesaikan pembangunan gedung tersebut.

Kemudian ketika lampu-lampu dinyalakan dari dalam gedung maka demo umat Islam menjadi semakin gencar.
Namun tiba-tiba muncul sebuah ledakan sangat besar dari dalam pondasi gedung yang memberikan dampak amat-sangat besar hingga seluruh Gedung berubah hanya dalam waktu semalam,

Kemudian disebabkan ledakan tersebut muncullah badai asap yang mengerikan yang menyebar ke seluruh penjuru.
Umat Islam dan keluarganya terkena efek dari badai asap tersebut.

Ribuan laki-laki muslim, perempuan muslim, dan anak-anak umat Islam meninggal seketika. Badai asap itu teramat-sangat besar dan pekatnya sampai-sampai cahaya matahari tidak mampu menembus ke bumi.

Hari-hari terasa seperti sebuah malam yang gelap gulita dan karena badai gelap tersebut maka tidak ada seorangpun yang dapat menyelamatkan diri/mencari pertolongan.

Aku mundur setelah melihat ini.
Namun badai asap tersebut terus-menerus menyebar ke segala arah, ia menyebarkan kerusakan bagi banyak negara-negara di Timur Tengah seperti Suriah, Mesir, Libya, Sudan, dll.

Ia menyebarkan kerusakan yang amat-sangat besar sampai aku tidak bisa mengungkapkan atau menjelaskannya dengan kata-kata.

Aku berkata, “apa yang sebenarnya telah dilakukan Israel sehingga menyebabkan badai yang sedemikian besar?
Apa yang ada didalam gedung itu yang membuat seluruh negara-negara Arab terkena dampaknya? Dan kapan badai ini berakhir?”

Check Also

Dua S Terkait Seringnya Konsolidasi Komandan Dasco Di Banten

Oleh : Abdullah Amas (Direktur Eksekutif ATUM Institute)   Menghadiri Koordinasi Pemenangan Pemilihan Kepala Daerah …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *