Muhammad Qasim Imam Mahdi Jadikan Pakistan Superpower Dunia

BISMILLAH,

INSYA ALLOH PAKISTAN AKAN MENJADI NEGARA SUPER POWER,…

Keniscayaan Pakistan menjadi cikal bakal negara superpower (Kekalifahan Islam terakhir).
Insyaa Alloh dengan Khalifah Imam Mahdi/Sayyid Muhammad Qasim, sebagai Khalifah Terakhir sebelum terjadinya kiamat.

Transisi 4 ke 5,..

Sesuai kabar yg disampaikan Rosululloh bahwa umat Islam mengalami 5 fase zaman.
1. Masa Kenabian
2. Masa Khulafaurrasyidin
3. Masa Mulkan Adlon (Penguasa yg menggigit)
4. Masa Mulkan Jabariyan ( Penguasa yg memaksakan)
5. Masa Khilafah ala Minhajinnubuwah
(Khalifah Imam Mahdi)
*( _ref :hadis riwayat Imam Ahmad,4/273_)

Beberapa pendapat mengatakan bahwa fase ke 4 dimulai sejak runtuhnya Turki Usmani 3 Maret 1924.
Sejak runtuhnya Turki Usmani umat Islam tdk punya rumah untuk berlindung, seperti ayam kehilangan induk.
Umat islam tinggal di bedeng2, numpang di rumah “orang” (pinjam istilah salah satu ustad akhir zaman,UIT).

Pakistan kedepan menurut Al Mubasyirot Al Mahdi Muhammad Qasim.

Dalam berbagai berita kenabian yang di trima Sayyid Muhammad Qasim (Al Mubasyirot) , Pakistan kedepan akan menjadi negara super power mengalahkan USA, Rusia dan koalisinya (proxinya) dengan Rahmat Alloh Ta’ala.Hal ini didahului dgn Chaos di Pakistan,Kekacauan politik Pakistan, Kematian Nawas Sarif, Serangan ke Pakistan oleh teroris, Ghazwa e Hind.

Insyaa Alloh kedepan (tidak lama) Pakistan menjadi negara super power , karena Rahmat dan Kehendak Alloh Ta’ala.

Penulis coba menggali asbab asbabnya, sunatullohNya, sesuai Al Mubasyirot Yang ditrima Sayyid Muhammad Qasim.Setelah Al Mubasyirot yang ditrima Sayyid Muhammad Qasim banyak terbukti di Pakistan, Panglima AD mendapat Al Mubasyirot, Kondisi yang terpuruk di Pakistan akhirnya Panglima AD dan sebagian besar rakyat Pakistan mendaulat Sayyid Muhammad Qasim menjadi Pemimpin Pakistan. Alloh Akbar, Alloh yang berkehendak dan membolak mbalikkan hati hambanNya.

Setelah memimpin Pakistan, dengan kekuasaannya dan petunjuk Alloh Ta’ala Sayyid Muhammad Qasim mulai menghapuskan segala bentuk kesyirikan diseluruh Pakistan hingga Rahmat dan pertolongan Alloh meliputi sekuruh Pakistan. Teknologinya maju, segala perbendaharaan dari dalam bumi , diatas bumi dan dari langit tercurah ke Pakistan.

Satu satunya negara berpenduduk mayoritas Islam yg mempunyai senjata nuklir dan pakistan termasuk no 10 kekuatan militer di dunia. Dengan komando Al Mahdi Sayyid Muhammad Qasim dan semangat Islam (jihad) bagaimana tidak ngeri musuh Islam menghadapi Pakistan. Dalam Islam,semangat perang untuk mati (sahid) sedangkan kafir perang untuk hidup, mempertahankan kehidupan. Menghadapi mujahidin di syam, palestina, afrika, kaukasus, pilipina dsb dgn jumlah dan senjata yang sangat minim aja musuh2 islam keteteran, apalagi menghadapi mujahid satu negara (pakistan) yg alutsista sangat lengkap, sangat terlatih, terstruktur, terkoordinasi dengan baik, no 10 di dunia,…..apa nggak sangat mengerikan buat musuh2 Islam. Belum lagi mujahidin lintas negara yang bergabung dengan Pakistan. Alloh Akbar, Alloh Akbar, Alloh Akbar.

BETAPA BANYAK KELOMPOK KECIL MENGALAHKAN KELOMPOK BESAR, :

Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:

فَلَمَّا فَصَلَ طَا لُوْتُ بِا لْجُـنُوْدِ ۙ قَا لَ اِنَّ اللّٰهَ مُبْتَلِيْکُمْ بِنَهَرٍ ۚ فَمَنْ شَرِبَ مِنْهُ فَلَيْسَ مِنِّيْ ۚ وَمَنْ لَّمْ يَطْعَمْهُ فَاِ نَّهٗ مِنِّيْۤ اِلَّا مَنِ اغْتَرَفَ غُرْفَةً بِۢيَدِهٖ ۚ فَشَرِبُوْا مِنْهُ اِلَّا قَلِيْلًا مِّنْهُمْ ۗ فَلَمَّا جَاوَزَهٗ هُوَ وَا لَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مَعَهٗ ۙ قَا لُوْا لَا طَا قَةَ لَنَا الْيَوْمَ بِجَا لُوْتَ وَجُنُوْدِهٖ ۗ قَا لَ الَّذِيْنَ يَظُنُّوْنَ اَنَّهُمْ مُّلٰقُوا اللّٰهِ ۙ کَمْ مِّنْ فِئَةٍ قَلِيْلَةٍ غَلَبَتْ فِئَةً کَثِيْرَةً بِۢاِذْنِ اللّٰهِ ۗ وَا للّٰهُ مَعَ الصّٰبِرِيْنَ
fa lammaa fashola thooluutu bil-junuudi qoola innalloha mubtaliikum binahar, fa mang syariba min-hu fa laisa minnii, wa mal lam yath’am-hu fa innahuu minniii illaa manightarofa ghurfatam biyadih, fa syaribuu min-hu illaa qoliilam min-hum, fa lammaa jaawazahuu huwa wallaziina aamanuu ma’ahuu qooluu laa thooqota lanal-yauma bijaaluuta wa junuudih, qoolallaziina yazhunnuuna annahum mulaaqullohi kam ming fi-ating qoliilatin gholabat fi-atang kasiirotam bi-iznillaah, wallohu ma’ash-shoobiriin

“Maka ketika Talut membawa bala tentaranya, dia berkata, “Allah akan menguji kamu dengan sebuah sungai. Maka barang siapa meminum (airnya), dia bukanlah pengikutku. Dan barang siapa tidak meminumnya, maka dia adalah pengikutku kecuali menciduk seciduk dengan tangan.” Tetapi mereka meminumnya kecuali sebagian kecil di antara mereka. Ketika dia (Talut) dan orang-orang yang beriman bersamanya menyeberangi sungai itu, mereka berkata, “Kami tidak kuat lagi pada hari ini melawan Jalut dan bala tentaranya.” Mereka yang meyakini bahwa mereka akan menemui Allah berkata, “Betapa banyak kelompok kecil mengalahkan kelompok besar dengan izin Allah.” Dan Allah beserta orang-orang yang sabar.”
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 249)

Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:

يٰۤـاَيُّهَا النَّبِيُّ حَرِّضِ الْمُؤْمِنِيْنَ عَلَى الْقِتَا لِ ۗ اِنْ يَّكُنْ مِّنْكُمْ عِشْرُوْنَ صَا بِرُوْنَ يَغْلِبُوْا مِائَتَيْنِ ۚ وَاِ نْ يَّكُنْ مِّنْكُمْ مِّائَةٌ يَّغْلِبُوْۤا اَ لْفًا مِّنَ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا بِاَ نَّهُمْ قَوْمٌ لَّا يَفْقَهُوْنَ
yaaa ayyuhan-nabiyyu harridhil-mu-miniina ‘alal-qitaal, iy yakum mingkum ‘isyruuna shoobiruuna yaghlibuu mi-ataiin, wa iy yakum mingkum mi-atuy yaghlibuuu alfam minallaziina kafaruu bi-annahum qoumul laa yafqohuun

“Wahai Nabi (Muhammad)! Kobarkanlah semangat para mukmin untuk berperang. Jika ada dua puluh orang yang sabar di antara kamu, niscaya mereka dapat mengalahkan dua ratus orang musuh. Dan jika ada seratus orang (yang sabar) di antara kamu, niscaya mereka dapat mengalahkan seribu orang kafir, karena orang-orang kafir itu adalah kaum yang tidak mengerti.”
(QS. Al-Anfal 8: Ayat 65)

* Via Al-Qur’an Indonesia https://quran-id.com

Wallohualam
(SUMBER : FB Salah Satu Helper)