Ormas Para Kyai Kampung Beri Gelar Teguh, Cucu R.A Kartini Dan Gibran Sebagai Tokoh Pengusaha Berjiwa Santri Dan Merakyat
Majelis Kyai Dan Nyai Rakyat (MKNR) sebagai ormas Para Kyai dan Nyai Kampung memberi gelar Teguh Anantawikrama, Walikota Solo Gibran dan Cucu R.A Kartini yaitu Era Yunita Setianingrum sebagai Tokoh Pengusaha Berjiwa Santri dan Merakyat.
“Gelar ini kami berikan karena beliau-beliau sangat antusias membangkitkan spirit enterpreunership dikalangan santri dan rakyat pada umumnya”ujar Ketua Umum Majelis Kyai dan Nyai Rakyat Gus Rozi sapaan akrab Fathurrozi.
Majelis Kyai dan Nyai adalah bentukan dari ormas Perhimpunan Ummat Islam Indonesia (PUII) sebuah ormas Islam yang bergerak dibidang dakwah, pemberdayaan ekonomi ummat dan ketahanan keluarga.
MKNR (Majelis Kyai dan Nyai Rakyat) dibentuk oleh PUII untuk memperkuat basis di kalangan Kyai Kampung dan Nyai di Perkampungan dan Kompleks Perumahan sebagai akar kekuatan massa PUII
Tiga Tokoh Tersebut dinilai penguat perjuangan santri, kyai dan Nyai di Akar Rumput dalam pemberdayaan ekonomi, Gibran adalah Walikota Solo yang dikenal peduli pada UKM dan pemberdayaan besar-besaran melalui ekonomi digital, Era Yunita Setianingrum dikenal sebagai Wakil Seketaris ATUM Institute, Pegiat pemberdayaan ekonomi rakyat dan Teguh Anantawikrama adalah Tokoh KADIN yang juga kerap terjun ke bawah memberdayakan ekonomi santri selaku Wakil Ketua Bakrie Amanah