PUI Lahir Dari Keluarga MASYUMI, Kini Dukung Prof. Yusril Cawapres
Kekecewaan keluarga besar Bulan Bintang sejatinya tak hanya soal kegagalan mereka menyatukan Amien-Yusril sebagai Ketum Dan Sekjen PBB di awal berdirinya PBB, Bahkan tokoh lainnya juga tercerai-berai. Keluarga Bulan Bintang terpecah menjadi sedikitnya 5 partai. PBB yang dipimpin Yusril, Partai Amanat Nasional (PAN) oleh Amien Rais. Lalu tokoh lainnya, Prof. Deliar Noer mendirikan Partai Ummat Islam (PUI), Abdullah Hehamahua membidani Partai Politik Islam Indonesia Masyumi, dan Ridwan Saidi Partai Masyumi Baru.
Dari kelima partai itu hanya PAN dan PBB yang masih bisa bertahan sampai sekarang. Hanya saja, PAN dianggap terlalu terbuka sehingga tidak lagi sebagai partai tempat berlabuhnya keluarga Masyumi.
Presiden/Ketua Umum DPP Partai Ummat Islam (PUI) pengganti Prof. Deliar Noor yaitu Abdullah Amas menyebut bahwa PUI meski tak lagi bisa ikut Pemilu (Hanya Pemilu 1999) yang diikuti PUI. PUI mendukung Prof. Yusril Ihza Mahendra sebagai Cawapres Prabowo
PUI sendiri lebih banyak dibangun diawal oleh Alumni HMI-MPO yang dikenal dekat dengan lingkungan keluarga Bulan Bintang MASYUMI.
“Saat ini yang tampil ke permukaan sebagai Cawapres hanya Prof. Yusril”ujar Amas