Sekjen DPP Partai Berkarya Amas : Kasus Ganjar Suka Porno Dan Anies Peluk Non Muhrim Rusak Pendidikan Moral Anak Bangsa

Sekjen DPP Partai Berkarya Amas : Kasus Ganjar Suka Porno Dan Anies Peluk Non Muhrim Rusak Pendidikan Moral Anak Bangsa

Sekjen DPP Partai Berkarya yang juga Direktur Eksekutif ATUM Institute Abdullah Amas menyebut kasus Ganjar suka Porno dan Anies suka peluk mesra peluk wanita bukan muhrim sama saja rendahkan dan merusak pendidikan moral anak bangsa.

“Ganjar dan Anies merusak moral anak bangsa dan itulah kerusakan otak dari mereka membuat pola kemarin di debat menyerang Prabowo dengan hal-hal tak pantas”tegas Amas

Amas mengajak rakyat Indonesia tidak memilih Pemimpin yang rusak hatinya yang menyebabkan mereka enteng merusak moral anak bangsa

‘Kesambet’ Setan Dan Mabuk Kuasa

Partai Berkarya siap memberi pendidikan Moral Ganjar dan Anies atas perilakunya yang merusak pendidikan moral generasi muda

“Kami siap memberi pendidikan moral kepada Ganjar dan Anies, kami yakin mereka berdua bisa merubah diri dan jadi pemimpin punya moral dan tahu malu di tahun 2029, tidak untuk dipilih di periode ini”ujar Amas

Amas menegaskan jangan sampai karena ‘kesambet’ setan dan mabuk kekuasaan Ganjar dan Anies diperdaya iblis dalam diri masing-masing sehingga merusak demokrasi dengan berbagai perilaku bejat baik dari sisi etika politik dan seterusnya

“Dan pada akhirnya keduanya sendiri bakal merusak soliditas di internal tim mereka karena tim mereka tak kuat dengan berbagai hal sembrono mereka seperti didebat capres kemarin keduanya seperti buta moral dan etika, saya yakin internal koalisi mereka makin banyak kecewa atas perilaku memalukan keduanya”tegas Amas

Namun Amas memastikan Ganjar dan Anies Insya Allah di 2029 pun tak akan bersinar

“Kasus dugaan Korupsi mereka kan juga banyak bos, malu ah”pungkasnya

Check Also

Dua S Terkait Seringnya Konsolidasi Komandan Dasco Di Banten

Oleh : Abdullah Amas (Direktur Eksekutif ATUM Institute)   Menghadiri Koordinasi Pemenangan Pemilihan Kepala Daerah …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *